JURNALKATA.NET/ Jakarta. – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo hadir di acara talk0 show BTV dengan program CLBK atau Cak Lontong Blak-Blakan di Studio BTV, Jakarta, Minggu (9/4). Menpora Dito yang menjadi narasumber bicara banyak hal termasuk saat dirinya ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menpora.
Dalam kesempatan tersebut, Menpora Dito menceritakan proses pelantikan sebagai Menpora terbilang singkat untuk persiapan. Sehari sebelum pelantikan, Menpora Dito mendapat panggilan dari Presiden Joko Widodo yang menawarkan posisi sebagai Menpora.
“Itu dilantik kan tanggal 3 April (2023). Memang sebelumnya tak pernah terbayangkan. H-1 dikabari dan dihubungi langsung oleh ajudan Presiden untuk menghadap bapak (Presiden). Senin langsung dilantik,” kata Menpora Dito.
Usai pelantikan, Menpora Dito mendapatkan setidaknya tiga arahan dari Kepala Negara. Pertama adalah bagaimana Menpora Dito untuk menyiapkan tim Indonesia pada ajang olahraga SEA Games dan Asian Games dengan efisien. Sehingga cabang olahraga yang disiapkan harus bisa maksimal untuk mendapatkan medali emas sebanyak-banyaknya.
Kedua, Presiden ingin agar liga-liga olahraga secara masif digalakkan di level pendidikan sekolah dan kuliah. Kemudian ketiga adalah Presiden sangat peduli dan ingin ekosistem sport industry Indonesia ini makin maju dan makin established.
“Sebenarnya saat pelantikan itu saya juga sudah siap untuk memaparkan. Namun saat itu juga Presiden memberi arahan tersebut. Paparan yang sudah saya siapkan itu mirip dengan arahan yang disampaikam Presiden. Alhamdulillah, chemistry sudah nyambung kan,” jelas Menpora Dito.
Pria yang hobi bersepada dan lari itu mengaku siap menjalankan arahan Presiden Joko Widodo. Menurutnya, hal ini merupakan suatu tantangan yang harus dijalankan dengan sebaik mungkin.
“Ini adalah tantangan. Ekspektasi masyarakat pasti tinggi. Apalagi begini ya, saya adalah representasi pada generasi saya, jadi ini tantangan yang harus dijawab dengan baik dan harus sukses,” ujar Menpora Dito.
Lebih lanjut, Menpora Dito menerangkan dalam setiap menjalankan tugasnya, dirinya mengedepankan kolaborasi. Hal tersebut dipandang penting untuk membawa keberhasilan suatu pekerjaan.
“Amanah ini harus dijalankan dengan tanggung jawab, semangat, dan fokus. Kita tak bisa sendiri, kita harus kedepankan kolaborasi agar harapan-harapan dari masyarakat ini bisa tercapai. Yang penting kita kerjakan dengan baik, sat set dan maju terus,” pungkas Menpora Dito.
@Eko/Jurnalkata.Net/JK/04/2023.